10 Angkutan Umum Di Bogor

Ingin berkeliling Bogor tetapi bingung angkutan umum di Bogor yang harus dipakai?

Bisa dimengerti dan dipahami.

Bervariasinya jenis angkutan umum di Bogor terkadang memang membingungkan.

Mungkin informasi umum tentang jenis-jenis angkutan umum di Bogor dapat membantu sedikit ketika Anda datang ke Bogor.

Silakan lihat di bawah ini

Angkutan Umum Di Bogor
Trans Pakuan

10 Angkutan Umum di Bogor

Sepuluh jenis angkutan umum di Bogor akan meliputi jenis-jenis transportasi umum baik yang formal ataupun informal yang beroperasi.

1. Angkot (Angkutan Perkotaan)

Angkutan Umum Di Bogor
Angkot

Angkot atau Angkutan Perkotaan adalah jenis angkutan umum yang beroperasi hingga batas wilayah baik Kota ataupun Kabupaten Bogor.

Masing-masing angkot akan memiliki nomor dan melayani trayek atau rute tertentu.

Angkot Kota Bogor biasanya berwarna Hijau terang dan bernomor trayek Merah. Angkot Kabupaten Bogor biasanya berwarna Biru dengan nomor trayek Biru.

Tarifnya standar dan telah ditetapkan oleh Pemerintah Daerah Kota atau Kabupaten.

Anda bisa naik atau turun angkot dimana saja. Cukup dengan memberikan instruksi kepada supir ketika mau berhenti atau melambaikan tangan ketika hendak naik.

2. Trans Pakuan

AngkutanUmum Di Bogor
Trans Pakuan

Trans Pakuan adalah bis yang melayani sejauh ini hanya 3 trayek di dalam Kota Bogor.

Bentuknya berupa bis 3/4, seeprti metromini.

Untuk naik Trans Pakuan, Anda harus menunggu di terminalnya atau di halte khusus. Trans Pakuan memang hanya berhenti pada halte-halte tertentu saja.

Untuk melihat trayek mana saja yang dilayani oleh Trans Pakuan, silakan baca di Trans Pakuan – Embrio Yang Tak Kunjung Dewasa

3. Bus Pusaka / Miniarta

Angkutan Umum Di Bogor
Bus Pusaka/Miniarta

Bus Pusaka atau Miniarta sebenarnya merupakan angkutan penghubung antar dua kota. Kedua jenis bus ini tidak secara khusus dipergunakan untuk transportasi dalam kota.

Meskipun demikian, karena trayek yang dilayaninya juga melewati jalan-jalan di perbatasan Bogor dengan kota lainnya, angkutan ini sering dipergunakan warga Bogor.

Bus Pusaka/Miniarta biasa melayani trayek Bogor-Tangerang, Bogor-Lebak Bulus, Bogor-Depok, Bogor-Kampung Rambutan.

Angkutan ini akan melewati Jalan Pajajaran dan Jalan Soleh Iskandar dan berujung di Terminal Baranangsiang.

Tarifnya akan tergantung kondektur dan keumuman meski untuk jarang maksimal ada tarif standar. Penumpang dapat menghentikan bus-bus jenis ini di sepanjang jalan.

4. APTB (Angkutan Perbatasan Terintegrasi TransJakarta)

Angkutan Umum Di Bogor
Bus APTB

APTB adalah penghubung antara Bogor dengan Jakarta. Bisa dikata angkutan umum di Bogor ini adalah feeder atau pengumpan busway.

APTB hanya berhenti di tempat tertentu, terutama halte Trans Pakuan. Di wilayah Jakarta, pemberhentiannya adalah halte TransJakarta.

Penumpang bisa langsung melanjutkan perjalanan dengan busway.

Angkutan ini adalah angkutan berjadwal. Bus hanya akan berangkat pada jadwal tertentu.

Ada beberapa titik keberangkatan dari Bogor. Silakan pergunakan kolom search dan masukkan kata APTB untuk melihat jadwal yang tersedia.

5. L-300

Angkutan Umum Di Bogor
L-300 Jurusan Sukabumi di depan Botani Square

Jenis angkutan umum ini dipergunakan bila Anda ingin menuju Sukabumi atau Cianjur dari Bogor.

Mereka biasanya mangkal di sekitar Terminal Baranangsiang. Kondektur atau calo akan meneriakkan jurusan yang mereka tuju.

Angkutan umum di Bogor jenis ini terkenal karena suka ngebut dan nekat.

Tarif umum silakan ditanyakan kepada kondektur karena bukan Pemda Bogor yang menetapkan.

6. Becak

Angkutan Umum Di Bogor
Becak

Kalau 5 yang di atas merupakan kendaraan umum bermesin, maka yang ini masih mengandalkan tenaga manusia.

Becak masih beroperasi di bagian-bagian tertentu di Kota Bogor. Hal ini karena becak dilarang melintasi jalan-jalan protokol,

Biasanya beroperasi di sekitar Pasar Anyar dan sekitarnya meski di beberapa perumahan juga bisa ditemukan.

Ongkosnya ditetapkan berdasarkan negosiasi antara calon penumpang dan tukang becak.

7. Ojeg atau Ojek

Angkutan Umum Di Bogor
Ojeg

Ada yang menyebutnya dengan Ojeg (memakai “g”) dan ada juga yang ojek (“k”). Yang manapun ini merujuk pada angkutan umum di Bogor yang memakai sepeda motor.

Biasanya beroperasi di wilayah-wilayah perumahan yang tidak terjangkau oleh angkot dan angkutan umum lainnya.

Tarifnya berdasarkan sistem tawar menawar meskipun ada patokan tidak tertulis.

Go-jek sudah mulai terlihat di Kota Bogor sejak beberapa waktu yang lalu. Walaupun demikian, jumlahnya masih sedikit dibandingkan dengan ojeg biasa.

8. Commuter Line

Angkutan Umum Di Bogor
Commuter Line

Meskipun tidak dioperasikan khusus untuk Bogor, Commuter Line dapat dipergunakan untuk mencapai beberapa tempat di Bogor dimana terdapat stasiun.

Selain Bogor, Cilebut, Bojonggede dan Nambo adalah nama stasiun yang bisa dicapai dengan menggunakan Commuter Line.

Tarif dapat dilihat di setiap stasiun.

Untuk melihat cara naik Commuter Line, silakan simak : Naik Commuter Line – Penjelasan Cara.

9. Bus Damri

Angkutan Umum Di Bogor
Bus Damri

Bus Damri adalah angkutan umum di Bogor yang melayani trayek khusus ke Bandara Sukarno Hatta Cengkareng (Pulang Pergi).

Bus ini akan berangkat dari terminal keberangkatan di sebelah Botani Square Mall dan langsung menuju bandara melalui jalan tol.

Busnya nyaman dan berpendingin udara. Tarifnya akan terpampang di dalam bus dan penumpang akan diberikan karcis dengan ongkos yang jelas tertera. Saat ini tarifnya Rp. 75.000.

Untuk melihat jadwal keberangkatan bus bisa lihat di Jadwal Bus Damri Bogor – Bandara Soetta.

10 Bus Antar Kota

Angkutan Umum Di Bogor
Bus Antar Kota

Angkutan Umum di Bogor yang terakhir adalah bus antar kota yang menghubungkan Bogor dengan kota-kota di luar Jabodetabek.

Angkuan jenis ini bisa ditemukan di Terminal Baranangsiang. Meskipun demikian ada juga Perusahaan Otobus yang memberangkatkannya langsung dari pool.

Tarif bisa dilihat di loket-loket Bus Antar Kota di Terminal atau melalui agen.

Demikianlah, informasi singkat tentang 10 jenis angkutan umum di Bogor.

Semoga bisa membantu.

Mari Berbagi

8 thoughts on “10 Angkutan Umum Di Bogor”

  1. Saya mau ke Sragen Jawa tengah kalo dr terminal baranangsiang ada gak trus berangkat jam brp

    Reply
    • Tepatnya saya tidak bisa pastikan.. silakan langsung ke konter PO (Perusahaan Otobus) yang ada di lantai dua Terminal. Disana ada beberapa perusahaan dan ada yang melayani rute ke Jawa Tengah

      Reply
  2. Boleh minta bantuannya pak, sya masih bingung ,klo dari terminal damri bogor menuju sukabumi itu naik apa ya yg bagus?
    Tman sya bilang bisa naik kol bogoran tpi sya tunggu di dekat terminal damri lama skali datangnya,, sebetulnya sya naiknya di sebelah mana? terimkasih,,

    Reply
    • Bisa pakai angkutan L300 yang biasa mangkal di depan Pool Damri. Bisa juga jalan ke terminal Baranangsiang dan naik bus 3/4 dari sana.

      Bagus yg mana? Yah sama saja…?

      Reply
  3. Pak Anton,
    saya dari jakarta rencana akan stay di jalan kyai haji soleh iskandar ,
    tapi saya ingin mengunjung kebon raya bogor atau the jungle,
    enaknya bagaimana rute yang saya tempuh?
    klo bisa commuter line sih.
    tq

    Reply
    • Evi… Maaf kalau komentarnya seperti ngilang. Itu masuk moderasi dulu. Sayangnya templatenya tidak bisa menampilkan pesan bahwa komentar dimoderasi dulu. maaf.

      Okay. Kalau di Jalan Soleh Iskandar berarti dekat rumah saya di Bukit Cimanggu. Nah tergantung tujuan pertama Evi mau kemana.

      1. Kalau dari Commuter Line, yang paling dekat ke Kebun Raya Bogor dulu. Hanya perlu berjalan kaki saja. Petunjuknya bisa lihat di Menuju Kebun Raya Bogor Berjalan kaki Dari Stasiun Bogor

      2. Setelah dari Kebun raya, saya tidak cukup yakin waktunya akan cukup untuk ke The Jungle karena lokasinya agak jauh. Tetapi kalau mau langsung kesana, silakan baca The Jungle. Disitu ada penjelasan cara menuju kesana

      3. Kalau dari kebun raya bogor, tinggal berjalan kak sedikit atau naik angkot ke Jalan Soleh Iskandar. Keluar dari Pintu 1 atau 2 saja. Lalu naik angkot 02 atau 03 merah dan berhenti di depan stasiun Bogor. Dari situ lanjutkan dengan angkot no 07 merah atau 12 merah berhenti di Air Mancur. lalu lanjut dengan angkot no 16 Merah yang akan melewati Jalan Soleh Iskandar.

      Kalau ketemu Bus Pusaka / Tarns Pakuan saat melewati Jalan Juanda, bisa langsung naik itu karena akan melewati Jalan Soleh Iskandar

      Reply
  4. Masih ada lagi delman dan bemo. Kalau delman lebih ke angkutan wisata di hari libur saja, sedangkan bemo sudah benar-benar punah.

    Reply
    • Iya kang… udah coba nyari bemo kesana kesini.. ga nemu juga.. padahal pengen ngambil foto doang

      Reply

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.