Bis Pusaka – Saudara Metromini Si Raja Jalanan

“Istilah” Bis Pusaka beberapa kali ditulis dalam beberapa artikel terdahulu pada saat menjelaskan cara menuju ke sebuah tempat di web ini.

Istilah? Ya, memang kata tersebut tepat dipakai. Saat ini kedua kata “Bis Pusaka” sudah menjadi istilah sendiri dan bergeser dari makna aslinya.

Untuk mengerti hal tersebut, maka silakan lanjut membaca.

Bis Pusaka di Jalan Soleh Iskandar
Bis Pusaka di Jalan Soleh Iskandar

Apa itu Bis Pusaka ?

“Bis Pusaka” adalah jenis transportasi umum di kota Bogor yang menggunakan bis ukuran 3/4. Ukuran bis yang sama dipergunakan untuk Metromini dan Kopaja di Jakarta.

Rute yang biasa dilalui oleh moda transportasi ini adalah jurusan Terminal Baranangsiang (Bogor) ke arah Lebak Bulus/Ciputat atau Tangerang. Ada juga yang melayani trayek Bogor Sukabumi.

Istilah bis Pusaka tidak ada kaitannya dengan sloga Bogor Kota Pusaka. Kebiasaan memakai kedua kata ini sudah lahir lama sebelum slogan tersebut dicetuskan.

Mulanya sangat sederhana yaitu karena operator pertama jenis transportasi ini bernama Perusahaan Otobus (PO) Pusaka. Di bagian sisi kendaraan yang dipergunakan terdapat tulisan PO Pusaka.

Dari sinilah nama tersebut berasal dan dikenal oleh warga Bogor. Meskipun setelah itu terdapat PO lain yang beroperasi, seperti PO Perdana Jaya, warga Bogor akan tetap mengatakan naik Bis Pusaka ketika mereka naik transportasi umum ini.

Meskipun demikian istilah ini hanya berlaku di rute dimana PO Pusaka beroperasi. Di jalur berbeda seperti Bogor – Depok dimana salah satu operatornya adalah Metromini, istilah yang dipakai adalah Metromini.

Bus Pusaka Ke Arah Parung
Bus Pusaka Mengarah Ke Parung di Jalan Soleh Iskandar

Kemiripan Bis Pusaka dengan Metromini atau Kopaja di Jakarta

Kemiripannya bukan hanya dalam hal ukuran bis yang dipergunakan. Banyak hal lain yang membuatnya bisa disebut sebagai saudara kembar sang raja jalanan di ibukota.

Hal-hal tersebut seperti

– Ugal-ugalan , bukan hal yang aneh kalau terjadi kejar-kejaran antar dua “Bis Pusaka” terutama yang berbeda operator di jalan raya. “Ngebut” bukanlah hal yang tidak lazim.

– Suka “ngetem” , sistem setoran membuat supir sering tidak mau berangkat kalau penumpang belum penuh atau belum ada Bis Pusaka lain yang datang.

– Menjejalkan penumpang, pada saat penuh sekalipun, penumpang akan tetap dijejalkan ke dalam bis. Tidak jarang, penumpang dipaksa bergelantungan di pintu yang terbuka

– Fasilitas seadanya , bagian dalam bis pun memang sangat mirip Metromini atau Kopaja. Bangku plastik yang kadang sudah rombeng. Jarak antar kursi yang sempit sehingga kaki penumpang harus ditekuk. Hanya ada satu atau dua bis yang memiliki fasilitas memadai.

Serta masih banyak lagi hal yang biasa dilakukan Metromini atau Kopaja di Jakarta dilakukan pula oleh transportasi ini. Bisa dikata semua yang ada di Metromini/Kopaja ada pula di Bis Pusaka.

Trayek dan Rute Bis Pusaka

Trayek yang dilayani oleh angkutan ini biasanya melewati jalur lama Jakarta Bogor yaitu via Parung. Ada beberapa rute yang dilayani seperti

– Terminal Baranangsiang (Bogor) – Tangerang

– Terminal Baranangsiang (Bogor) – Lebak Bulus

– Terminal Baranangsiang (Bogor) – Ciputat

Rute yang biasa dilalui di dalam kota Bogor adalah Jalan Pajajaran – Jalan Soleh Iskandar – Jalan Raya Bogor (via Parung) – Tangerang/Lebak Bulus/Ciputat

Bus Pusaka Baranangsiang
Bus Pusaka menunggu penumpang di dekat Terminal Baranangsiang

Tarif Bis Pusaka

Untuk trayek Bogor – Tangerang, tidak pernah ada selebaran tarif resmi yang pernah ditempelkan dalam bis. Hanya di tahun 2014, saya membayar kepada kondektur total Rp. 14,000.- untuk rute tersebut.

Ada kata total” karena saya harus dua kali naik alias ganti kendaraang di Pasar Parung. Jenis kendaraan yang dipakai sama.

Kebiasaan tidak resmi dari “Bis Pusaka” adalah mereka akan ngetem dulu di Pasar Parung. Jadi dari Tangerang penumpang diminta membayar sebesar Rp. 8,000.- sampai Parung. Kemudian penumpang harus pindah ke Bis Pusaka lain yang sudah ngetem duluan dan tarif yang dikenakan Rp. 6,000 sampai ke Terminal Baranangsiang.

Hanya beberapa waktu lalu ketika terjadi kenaikan harga BBM, banyak keluhan bahwa awak bus menerapkan tarif seenaknya. Kenaikan bisa mencapai 200%

———

Pengalaman pribadi cukup lama menggunakan Bis Pusaka membuat saya tidak menyarankan anda untuk menempatkan moda transportasi ini sebagai pilihan utama.

Waktu tempuh Bogor Tangerang yang 50-55 Kilometer sering harus ditempuh dalam waktu 3.5-4 jam. Bahkan menggunakan Commuter Line yang harus 2 kali ganti rute bisa lebih cepat dan murah.

Apalagi kalau anda memakai motor atau mobil bisa menghemat waktu banyak.

Tentu saja, kecuali anda terdesak ketika tidak ada jalan lain, maka saya menyarankan anda untuk berhati-hati. Usahakan agar anda seringkas mungkin untuk memastikan anda bisa bergerak lincah ketika diperlukan.

Juga saat penuh jangan pernah bergelantungan di pintu bis karena jalur yang dilewati bis Pusaka adalah jalur yang cukup padat. Banyak kendaraan besar seperti truk lalu lalang.

Karena sang saudara Metromini/Kopaja si raja jalanan Jakarta ini ternyata juga raja jalanan di Bogor yang kadang tidak bisa diprediksi kelakuannya.

(Catatan : Tulisan diedit tanggal 5 Agustus 2020 untuk memperbaiki layout)

Mari Berbagi

150 thoughts on “Bis Pusaka – Saudara Metromini Si Raja Jalanan”

  1. Apakah pemberhentian nya bisa dimana saja ?

    Reply
  2. Pak, saya dari serpong ashobirin mau ke kemang bogor bis nya lewat jam berapa ??

    Reply
    • Sejak pagi sudah ada Mas… sekitar jam 6-an sudah lewat. Cuma memang ga tentu jam berangkatnya

      Reply
  3. Pak..kalau ke daerah cikokol bisa ya naik bis pusaka ini dr bogor? Kebetulan saya mau ke Rs. Primaya tangerang..ngelwatin rs nya ga ya pak?

    Reply
  4. Asalamualaikum pak
    Kalo dari jambu 2 naik bis pusaka
    Pengen ke bumi jati elok turun dimana ya

    Reply
    • Wa alaikum salam

      Bis ini tidak mengarah ke Parung Panjang. Jadi turun saja di pasar parung atau gunung sindur/serpong kemudian naik angkutan lain ke Bumi jati Elok. Saya tidak tahu angkutan jenis apa, yang pasti bus ini tidak melewati perumahan bumi jati elok

      Reply
  5. Kalau mau ke sentul naik bis ini bisa? Turun mana ya?

    Reply
    • Waduh kalau ke Sentul mah tidak bisa naik bis ini. Bis ini berhenti di terminal Baranangsiang saja.

      Coba lanjut dengan Trans Pakuan, tetapi belakangan ini kayaknya juga sudah berhenti beroperasi.

      Reply
    • Gaya tulisannya enak dibaca, lugas. Nice article ????
      Btw, pusaka yg arah bogor, lewatin st serpong gak ya?

      Reply
      • Dulu sih iya.. lewat stasiun Cisauk kalau tidak salah, cuma kadang ada juga yang motong jalan langsung. Tergantung sama situasi penumpang juga.

        Reply
  6. Kalau dari terminal baranangsiang mau ke Yayasan Al-Ashriyyah Nurul Iman Islamic Boarding School
    Jalan Nurul Iman 01, Desa Waru Jaya, Parung, Bogor
    naik kendaraan apa saja… terimakasih sebelumnya

    Reply
    • Kalau lihat lokasinya… bisa naik Bus Pusaka/Perdana Jaya ini dan kemudian turun di sekitar Kantor Kec. Waru Jaya.

      Reply
  7. Pak kl dari gunung sindur mau ke cikupa naik transportasi apa yah?

    Reply
    • Bisa pake bus ini ke Tangerang dan setelah itu naik angkot ke cikupa Teh.. ga bisa sekali jalan harus nyambung.

      Cuma saya ga hapal angkot jurusan mana yg ke cikupa

      Reply
  8. Pak saya dari Bogor tepat nya jalan baru Bogor mau ke gunung sindur itu naik apa ya???

    Reply
    • Naik bus Pusaka ini bisa karena biasanya lewat Gunung Sindur.

      Kalau mau naik angkot harus 3 kali, pertama naik yang ke Salabenda, kemudian naik angkot 06 Biru ke arah Parung, lalu lanjut dengan angkot ke arah Serpong yang lewat Gunung Sindur. Tidak praktis

      Reply
  9. Pak, kl mau ke jasinga naik bus perdana ini turun mana trs naik apa lagi? Makasih

    Reply
    • Kalau ke Jasinga darimana yah arahnya ? Dari Tangerang?

      1. Turun di Jalan Soleh Iskandar dekat Yogya Bogor
      2. Naik angot 32 ke arah Bubulak berhenti di terminal Laladon
      3. Naik angkot 05 ke Jasinga

      Reply
  10. Pak saya mau tnya…saya dari terminal bogor mau ke tangerang..klo bis pusaka lewatin cikupa tidak atau mbitung atow g jatake…terimakasih

    Reply
    • Kayaknya tidak.. yang saya tahu akhirnya Bis Pusaka lewat Cisauk dan kemudian masuk Serpong

      Reply
  11. Pak saya mau tanya,saya dari terminal branang siang mau ke tangerang tp klo pake bis pusaka lewat cikupa tidak atau mbitung..atau g lewat terminal cerewet..terimakasih

    Reply
    • Maaf mbak, saya bukan kondektur busnya.. hahahaha kidding… becanda.. maaf, saya tidak hapal lagi rute yang sekarang dan tidak tahu yang namanya terminal cerewet, jadi ga bisa dijawab

      Reply
  12. Pak mau tanya dong saya tinggal di tanggerang cipondoh biasanya kalau mau naik pusaka ke parung dari mana ya yg terdekat ?

    Reply
    • Jujur saja, saya nggak tahu cipondoh di sebelah mana, pengetahuan saya soal tangerang sebatas Cikokol saja.. Kalau dari situ saya tahu Bus Pusaka pasti lewat. Dulu saya biasa naik disitu.

      Coba juga cek di Terminal

      Reply
  13. Pak kalau malam bus pusaka ada gk ya bogor ke tangerang?

    Reply

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.