[FOTO] Warga Mencuci di Kali Ciliwung

Mungkin banyak orang tidak pernah menduga bahwa pemandangan seorang wanita sedang mencuci di kali ini masih bisa terlihat. Banyak yang mungkin mengira karena Bogor sudah semakin maju dan berkembang, cara hidup seperti ini sudah tidak ada lagi.

Apalagi, kebanyakan media atau blog hanya bercerita tentang bagaimana keindahan dan semaraknya berwisata ke Kota Hujan ini. Sehingga hal-hal seperti ini, yang kesannya buruk dan menjatuhkan citra kerap tidak mendapat liputan dan diberitakan.

Padahal, warga mencuci di sungai adalah salah satu sisi kehidupan di Bogor. Masih cukup banyak orang yang mengandalkan kehidupannya pada beberapa aliran sungai, terutama untuk mencuci dan hal-hal terkait sanitasi lainnya.

Banyak. Memang masih banyak

Foto di atas hanyalah satu cuplikan saja karena sepanjang menyusuri Sungai Ciliwung di kawasan Sempur saja, sebenarnya ada beberapa ibu-ibu, dan juga bapakl-bapak yang sedang mencuci di kali yang mengalir menuju Jakarta ini.

Bahkan salah satu foto sempat merekam adanya seseorang yang sedang buang air besar di pinggiran kali. Sesuatu yang menunjukkan bahwa gaya hidup yang menggantungkan diri pada aliran sungai, tetap masih ada, bahkan di kawasan tengah kota. (Foto-foto ini diambil di sekitar Kampung Lebak Pilar yang berada dekat pusat Kota Bogor)

Foto ini Menggambarkan Kehidupan Di Pinggir Sungai Ciliwung -Secara Tak terduga 2

Tentunya tidak enak untuk dilihat. Kebanyakan dari kita tentu terbiasa melakukan hal-hal seperti mencuci di rumah dengan mesin cucui dan buang hajat di MCK. Tetapi, kenyataannya tidak semua seberuntung kita.

Masih banyak orang di kota ini yang terpaksa mengandalkan apa yang disediakan alam untuk melakukannya.

warga mencuci pakaian di kali

Bukan sesuatu yang seharusnya disembunyikan. Bukan sesuatu yang memalukan. Pemandangan seperti ini hanyalah menunjukkan sesuatu yang “berbeda” dari kehidupan yang kebanyakan dari kita biasa jalani.

Tidak perlu ditutupi karena bukan sesuatu yang memalukan. Inilah salah satu bagian dari Bogor.

Mari Berbagi

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.