Kelompok Bermotor Nongkrong di Jalan Baru Bomang (Bojonggede – Kemang) : Sedang Ngapain Yah?

Kelompok Pemuda Bermotor Nongkrong di Jalan Baru Bomang (Bojonggede - Kemang) Sedang Ngapain Yah

Sudah beberapa kali saya melihat kelompok pemuda bermotor bergerombol di sepanjang Jalan Baru Bomang (Bojonggede – Kemang),Tajur Halang, Kabupaten Bogor, ketika kembali dari Empang Mang Hade Resto & Cafe (untuk urusan pekerjaan) saat sore hari di akhir pekan.

Titik lokasinya ada di 1 kilometer dari perempatan Ciseeng (ke arah Parung), Kabupaten Bogor.

Keberadaannya cukup mengundang perhatian juga karena mereka menjejerkan sepeda motor tunggangan mereka di pinggir jalan dan jumlahnya cukup banyak. Meski tidak terlalu rapat, namun jelas jumlahnya mencapai puluhan bahkan melebih seratus.

Jejeran tersebut pun memanjang lebih dari 200 Meter.

Silakan lihat di bawah ini hasil rekaman saat kebetulan melewati area tersebut.

Kegiatan yang tentunya mengundang tanda tanya. Untuk apa para pemuda tersebut berkumpul di sana.

Kemungkinannya

  • Mejeng seperti layaknya anak remaja yang ingin tampil dan membutuhkan ruang untuk berekspresi
  • Nongkrong dan bersosialisai
  • persiapan untuk Trek-trekan atau balapan liar

Pertanyaan terakhir timbul karena dalam pembicaraan dengan pegawai di EMH Cafe, yang kebetulan berasal dari wilayah sekitar Tajur Halang, dimana ada kebiasaan trek-trekan di sana. Juga, di beberapa grup komunitas Facebook wilayah Bogor ada informasi keberadaan geng motor.

Tentu saja, bukan berarti mereka yang berkumpul di sana pasti akan melakukan kegiatan yang melanggar hukum.

Namun, hal itu bukan tidak mungkin akan terjadi mengingat biasanya adanya kumpulan massa memperbesar kemungkinan terjadinya hal-hal yang mengganggu ketertiban dan melanggar hukum, seperti sudah banyak terjadi.

Pertanyaan lanjutan yang timbul, “Apakah Pemkab Bogor menyadari tentang salah satu fenomena baru di kawasan tersebut?” Apakah mereka menyadari adanya resiko timbulnya gangguan akibat kehadiran kelompok bermotor tersebut?

Bagi saya, dan tim Lovely Bogor sendiri ada yang sangat jelas terlihat dari keberadaan kelompok pemuda bermotor di sana. Wilayah Tajur Halang dan Jalan Baru Bomang membutuhkan tempat atau ruang publik untuk bersosialisasi, misalkan saja taman.

Dengan begitu, kebiasaan nongkrong di tengah jalan yang dilakukan para pemuda tersebut bisa dialihkan ke tempat yang lebih terkontrol dan pada akhirnya tidak menjadi gangguan bagi masyarakat pengguna jalan.

Menurut Anda bagaimana?

Mari Berbagi

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.