Jalan Ahmad Sobana , dimana ya? Rasanya bukan hal yang aneh kalau , bahkan warga Bogor sendiri tidak begitu hapal nama jalan ini. Beberapa yang lain pasti akan bergegas membuka google atau google map untuk mencari tahu.
Hanya bila anda sebutkan jalan Bangbarung, pasti warga Bogor cukup paham dimana letaknya. Bahkan tidak jarang warga DKI Jakarta yang sering berkunjung ke Bogor kemungkinan besar tidak memerlukan bantuan google map untuk menemukannya.
Jalan Bangbarung atau Jalan Ahmad Sobana sudah dikenal sebagai sebuah sentra atau pusat kuliner di kota hujan ini. Hampir setiap hari jalan ini diramaikan oleh pengunjung dan ketika hari libur atau akhir pekan, maka situasinya menjadi lebih sesak akibat arus wisatawan domestik terutama dari Jakarta.
——–
Jalan ini sepanjang kurang lebih satu kilometer dan menghubungkan dua buah jalan utama lain yaitu Jalan Pajajaran dan Jalan Ahmad Adnan Wijaya (Jalan Pandu Raya).
Letaknya sekitar 1.5 kilometer dari ujung jalan Pajajaran dari arah Warung Jambu.
Jalan Ahmad Sobana memiliki dua jalur di kanan dan kiri. Yang kiri mengarah ke dalam, ke arah Jalan Ahmad Adnan Wijaya dan yang kanan mengarah sebaliknya. Lewat jalan sekitar 5 meter di setiap ruas.
Nama jalan ini sekarang memakai nama seorang walikota Bogor di era tahun 1980-an. Dia adalah orang yang mencetuskan dan mendirikan Tugu Kujang .
Sebelumnya namanya adalah Bangbarung yang artinya Gerbang Utama.
Penggantian nama di Bogor banyak dilakukan sekitar 7-8 tahun yang lalu. Banyak jalan di Bogor sekarang memakai nama pahlawan seperti Jalan Soleh Iskandar yang dulunya dikenal sebagai Jalan Baru Kemang dan masih banyak lainnya.
Apa yang bisa ditemukan di Jalan Ahmad Sobana ?
Beberapa hal ini menjadi ciri khas dari jalan ini ada tiga hal , Dalam bahasa yang campur aduk ketiga hal itu adalah Kuliner, Beauty dan terakhir Fashion.
Kuliner
Ya, jalan Ahmad Sobana sudah sejak beberapa tahun terakhir menjadi salah satu titik pusat bagi kegiatan kuliner di Bogor. Hal ini bukan hanya diketahui oleh warga Bogor tetapi juga sudah menyebar ke daerah lain.
Hal tersebut bisa terlihat dari keramaian jalan ini setiap akhir pekan. Mobil-mobil dengan pelat nomor kebanyakan “B” atau Jakarta sering terlihat memadati bahkan sampai bahu jalan.
Banyak usaha kuliner baik yang berasal asli dari Bogor maupun cabang dari usaha makanan dari daerah lain. Ada yang berupa kedai atau warung di pinggir jalan . Ada pula yang sengaja mendirikan bangunan atau memakai rumah sebagai tempatnya.
Beberapa nama yang akan menarik penggemar wisata kuliner ada di jalan Ahmad Sobana ini, seperti
- Warung Bebek Goreng Haji Slamet (asli) Kartasura
- Bakso Seuseupan
- Sop Duren Lodaya
- Sop Duren Rancamaya
- Abuba Steik
- Happy Cow Steak
- Rumah Kopi Ranin
- Serabi Belinyu
- Soes Merdeka
- Lumbung Rempah
- Soerabi Bohay
- Juara (Ayam Bakar) , Bakso Sony, Ayam Kremese Spesial , Nasi Goreng Rempah Mafia dan masih banyak lainnya
Beauty
Maaf untuk memakai istilah asing disini. Hanya untuk membuat tulisan lebih menarik , tidak kurang tidak lebih.
Ini ciri khas berikutnya dari jalan Ahmad Sobana / Bangbarung. Banyak salon kecantikan juga mengisi tempat-tempat diantara berbagai tempat kuliner.
Mulai dari yang menawarkan perawatan kecantikan, fitnes dan berbagai usaha lain yang berhubungan dengan hal untuk membuat wanita tampak cantik.
Terdapat berbagai nama salon kecantikan wanita, seperti
- Renata Skin Center
- Property Rengganis
- Olivia Salon
- Impressions
- Natasha skin care center
- Dr Beatrice Beauty Clinic
Fashion
Sebagai pemanis tambahan dari jalan Ahmad Sobana untuk membuat wanita tertarik, terdapat beberapa tempat yang menyediakan busana bagi para wanita.
Toko busana Naurah menyediakan berbagai pakaian bagi muslimah (wanita Islam). Nama lainnya seperti Moshaict ikut menghiasi.
Mayoritas busana yang ditawarkan kebanyakan adalah unuk kalangan wanita beragama Islam. Sudah sejak beberapa tahun terakhir para wanita di Bogor berusaha tampil menarik dan tetap cantik tanpa meninggalkan keyakinan.
Tempat-tempat ini menyediakan busana yang bisa memenuhi kebutuhan tersebut.
Selain dua nama yang sudah disebutkan terdapat Rumah Kita, Rezita , Imah Nini Cafe and Gallery yang ikut menambah semarak sektor busana di jalan Ahmad Sobana.
——–
Sebagai pelengkap terdapat beberapa tempat yang “berbau” hal tentang kesehatan, seperti
- Bogor Eye Clinic Center
- Dokter 24 Jam
- Rumah Bersalin Nuraida
- Apotik Golden
——-
Cara menuju Jalan Ahmad Sobana / Bangbarung :
1. memakai kendaraan pribadi (mobil)
Melalui jalan Pajajaran
– Bila anda masuk Bogor melalui tol Jagorawi anda harus berbelok ke kanan. Setelah berbelok arah yang harus dituju adalah lurus terus. Jangan berhenti sebelum menemukan Gedung Telkom. Bila anda sudah melihatnya berarti anda sudah cukup dekat sekitar 300 meter saja.
Anda masih harus terus hingga anda menemukan sebuah pertigaan dengan traffic light. Ambil sisi kanan karena anda harus berbelok. Nah di lampu merah ini anda harus berbelok ke kiri. Selesai ! Anda sudah menemukan jalan Ahmad Sobana / Bangbarung
– Bila anda memasuki Bogor dari arah Lingkar Luar Bogor, anda harus keluar di ramp ke arah Kedung Halang/Warung Jambu. Anda akan bertemu lampu merah tetapi anda harus berbelok ke kiri dan bisa jalan langsung. Anda sudah memasuki jalan KS Tubun. Lurus saja terus hingga menemukan Perempatan Warung Jambu. Anda bisa melihat Plaza Jambu Dua di sebelah kanan.
Di depan anda adalah jalan Pajajaran. Lurus terus hingga sekitar 1,5 kilometer. Anda akan menemukan pertigaan dengan lampu merah dan anda harus berbelok ke kiri. Selesai! Anda sudah menemukan jalan yang dimaksud
– Bisa juga melalui Jalan Ahmad Adnan Wijaya , bisa dipergunakan ketika Jalan Pajajaran macet. Di depan perempatan Warung Jambu anda harus berbelok ke kiri. Lurus terus hingga anda menemukan lampu merah dan tinggal berbelok ke kanan. Jarak kurang lebih sama
2. Dengan kendaraan umum
– Dari Terminal Baranangsiang : Anda bisa memakai Trans Pakuan atau Bus Pusaka. Anda bisa berhenti di halte Telkom. Setelah itu anda harus berjalan kaki ke arah seperti no 1)
– Bisa juga anda memakai angkot no 09 Merah yang akan melewati jalan Pajajaran atau 08 Merah yang banyak terdapat di sekitar Tugu Kujang. Berhenti di depan pertigaan jalan Ahmad Sobana seperti no 1.
Bisa juga anda tanyakan ke sopirnya apakah menuju Indraprasta atau tidak. Kalau ia menuju kesini anda akan melwati jalan Ahmad Sobana.